Sunday, December 31, 2006
Zee the Cyborg...hmmm....
Episode #1 Zee as Cyborg dimulai!!
"Capek menjadi manusia". Kadang2 itu terlintas dibenakku. Banyak masalah yang mesti dan mesti aku hadapi dan aku hadapi. Adakah waktu buat aku menjadi orang lain? Tidakkah? Hmm...Maka aku telpon seorang ilmuwan gila di kotaku dan aku meminta dia membuatku menjadi robot.
Zee : "Daku nak ingin sekali menjadi cyborg"
Propezor : "Mudahlah bagiku itu"
Zee : "Benarkah?" *mata bekaca2 dan berbinar*
Propezor : " asalkan kau sanggup melewati hari2 mu sebagai sebuah cyborg"
Zee : "Daku sanggup !"
Syahdan, si Propezor itu mempersiapkan pembedahanku menjadi seorang (ato sebuah?) cyborg yang keren. Dia persiapkan persediaan titanium yang banyak. Juga beras, pisang, nasi tumpeng dan bawang putih (emang mo ngapain seh?).
SREK...SREK...
Propezor : "Dah siap nih "
Zee : "Daku ada dimana?" *dengan gaya dan expresi kaya di sinetron*
Propezor : "bangun lah kau "
Zee : *mata berkunang2 dan otak merasa tidur lebih baik*
Propezor : "BanguN!" *memukul Zee yang malang*
Zee : *meraba2 kepala yang benjol sebesar telur Dinosaurus*
Besok paginya aku bangun di kamar dengan wawasan baru bahwa seorang cyborg ‘anu’-nya tidak ereksi di pagi hari. Aku cukup merasa aneh dengan perubahan ini. Tapi ah, masa gara2 itu aja kaget? Namun, asyiknya aku tak perlu mandi, karena aku tak bau badan lah..aku hanya spesies cyborg yang terbuat dari titanium berlapis kulit manusia. Lalu kudengar sayup2 suara Mom memanggil.
Zee’s Mom : "Zee...makan dulu sayaaang..."
Zee : " Daku dataaaang..." *nggak penting deh kaya gitu bgt*
Aku berlari dan berlari menuju dapur dan mendapati makanan yang lezat2. Banyak makanan yang tak pernah aku dapatkan di hari2 sebelumnya. Namun, entah mengapa aku tidak mau makan. Apakah cyborg tidak makan? Mungkin. Tapi aku mengiler sekali ini...
Huhuhu....seperti berada dalam dillema.
Zee’s Mom : "ko ga makan?'
Zee : "hmm..."
Zee’s Mom : "kalo ga mau ya udah. Mom habisin, ya?"
Zee : *menatap Mom yang makan, wajah paling menyedihkan di seluruh dunia*
Yah, mungkin makan bukan kebutuhan seorang cyborg, apalagi cyborg baru kayak aku.
Siangnya Zee the Cyborg pergi main bersama teman2. Mereka ngajak nonton di rumah Ryan, bandar bokep. Eh, ternyata beneran nonton bokep. Aku jujur, aku belum pernah nonton bokep bersama mereka atopun sendirian sahaja. Aku tiba2 ingat kalo cyborg tidak mengalami'‘itu...'mana enaaak?... maka daku menonton dengan damai, tidak terpengaruh dengan segala efek yang di sebabkan oleh sekeping kaset bokep terkutuk ini. Judulnyapun aku tak tahu, tapi apakah bokep per;u memiliki judul
Ryan : "hehe...pemainnya amatiran neh..."
Dani : "kalo gue pasti langsung oh2" *melakukan tindakan menjijikan *
Podoi : "amatiran kan lebih alami"
Zee : *diam aja tuh*
Ryan : "lu ngapain Zee, sampe air liurnya ngalir gitu?" *ketawa*
Zee : *ketahuan deh*
Padahal awalnya daku tak terpengaruh karena daku cyborg. Tapi ternyata cyborg juga manusia....
Kesimpulan #1 : Cyborg juga ga tahan dengan "kebokepan" walaupun ga gitu di pagi hari.(ga jelas)
NB: Zee asli ga pernah nonton bokep beneran.....suer!!!!!
Episode #2 Zee the Cyborg dengan kekuatan SUPER!!
Zee the Cyborg berjalan2 di taman kota HighHill (bukan high wheel). Dia sendiri sahaja, tanpa seorang pun menemani. Duduk ditaman dengan pakaian paling sopan di dunia (bayangkan). Ditangan ada es krim yang telah mencair dan di sebelahnya menangis seorang bocah yang menangis pada ibunya karena es krimnya diambil orang yang duduk disebelahnya....
Seorang ibu2 menyeberang bersama anaknya yang masih kecil. Si ibu sampai ke seberang. Tapi si anaknya malah berbalik dan berjalan ke jalan raya lagi. Sambil melambaikan tangan dan berkata: “Mama!" saat sebuah mobil menuju ke arahnya.
"Anakku!!?" teriak si ibu panik. "Tolong anakku!"
Tapi, semua orang seperti sibuk dengan urusan mereka masing2. tak ada yang mendengar panggilan sedih si ibu maupun si anak. Zee masih menikmati ‘es krimnya’ saat mendengar jeritan si ibu. Dan tiba2, wuuuussss....zee melesat ke langit, terbang menembus langit pertama…kedua…ketiga….dan seterusnya....
"Waaa...anakku..!" si ibu berteriak lagi.
Oh, kenapa Zee malah melakukan hal konyol dengan naik ke langit?
Si anak berdiri di tengah jalan raya menunggu mobil untuk menabraknya. Sebuah mobil truk terpilih untuk menjadi tokoh antagonis malang di cerita ini.
"TUT TUUUUUT...!"
Suara klakson terdengar keras di telinga si anak. Jarak antara si anak dengan trukpun hampir dekat.....dan...BRAK....!
"TIDAK!!!ANAKKU YANG MALANG!!!HUHUHU..."
Si ibu menangis tersedu2 di atas trotoar. Tapi tiba2 seorang berkata padanya : "Ma-Mama!"
Wah, ternyata si anak selamat! Syukurlah.
"Jaga dia baik2 wahai ibunya si anak..." kata seorang laki2 berwajah tampan.
Si ibu terperangah. “Kamukah yang menyelamatkan nyawa anakku ini?” tanya si ibu.
"Aku hanya melaksanakan kewajibanku untuk membantu sesama,"jawab si laki2 rendah hati.
"Tapi, kenapa wajahmu di tutup kantong belanjaan?"
"Aku tak mau dikenali siapapun."
"Siapa namamu kalau begitu?"
"Panggil saja aku Cyborg Z."
"Oh, terima kasih Cyborg Z. Terima kasih... Aku tahu takkan bisa membalas kebaikanmu."
"Tak usah khawatir soal itu. Baiklah, aku pergi dulu, Nyonya. Panggil saja Cyborg Z jika kau membutuhkan bantuan. Sampai jumpa!"
"Terima kasih lagi!"
Zee melesat ke udara. Si ibu melambaikan tangan, juga anaknya. Mereka pasti akan mengingat kebaikan Zee yang dasarnya emang baik (apaan seh?).
Namun, ...DUG...BRAK...KRASSS...!!!
"Waaa... ada makhluk yang terbang dan menabrak menara !" Teriak seseorang.
Akhirnya Zee dibawa ke rumah sakit.
Kesimpulan #2: Cyborg dapat menjadi penyelamat manusia. Namun kadang2 tak dapat selamatkan diri sendiri.
Episode #3 Baca koran hari ini!!
Headline koran hari ini :
TELAH MUNCUL PAHLAWAN BARU, PENYELAMAT WARGA KOTA HIGHHILL : CYBORG Z !!!
Zee melihat koran hari ini dengan ceria. Ternyata si ibu adalah redaktur koran HighPress. Yah, walaupun harus tidur di rumah sakit untuk seminggu, Zee makin terkenal lah...
Kesimpulan #3 : Pahlawan yang menyelamatkan redaktur koran akan dimuat beritanya di halaman terdepan. Headline gitu lah...
To be continued...
Zee menampilkan postingan ini pada saat...: 3:44 PM